Tampilkan postingan dengan label Jaringan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jaringan. Tampilkan semua postingan

Cara Setting Wifi Modem Alcatel Lucent I-240W-A Fiber Optic

Agustus 05, 2019 0
Cara Mengganti Password Wifi Modem Indihome Alcatel Lucent I-240W-A. Untuk cara mengganti ataupun setting wifi modem indihome alcatel lucent caranya sangat mudah, mengingat secara default modem alcatel lucent memiliki nama SSID atau nama wifi serta password wifi (WPA Key) sudah tercantum di bawah body modem.

Dengan demikian jika modem di hubungkan dengan jaringan indihome yang sudah aktif, maka secara ortomatis wifi akan aktif dan anda dapat langsung terhubung internet dengan menggunakan password wifi modem alcatel lucent dari pabrikan (default).

Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan maka melalui artikel ini saya akan memberikan tutorial tentang cara setting dan mengganti password wifi modem alcatel lucent I-240W-A agar password wifi indihome lebih aman.

Cara Setting Wifi Modem Alcatel Lucent I-240W-A Fiber Optic.

1. Hidupkan modem, lalu buka browser kemudian masukkan IP Address Default Modem Alcatel I-240W-A, yaitu 192.168.1.1

2. Login dengan username = admin, password = admin

3. Selanjutnya setelah berhasil masuk pada panel router modem Alcatel Lucent, silahkan lakukan setingan wifi sebagai berikut.
  1. Klik Network.
  2. Pilih Wifi.
  3. Enable : Beri tanda check list.
  4. Mode : Untuk menentukan mode wifi bisa di sesuaikan dengan kebutuhan, jika digunakan untuk layanan hotspot (cafe free wifi), silahkan pilih wifi mode auto b/g/n, sedangkan jika digunakan untuk pribadi pilih sana wifi mode n atau wifi 802.11n.
  5. Chanel : Auto.
  6. Bandwidth : 20 MHz.
  7. Transmitting Power : 100%.
  8. SSID Select : Pilih SSID1.
  9. SSID Name : Isi dengan nama wifi sesuai keinginan anda.
  10. Enable SSID : Enable.
  11. SSID Broadcast : Enable.
  12. Encrypt Mode : WPA/WPA2 Personal.
  13. WPA Version: WPA/WPA2.
  14. WPA Encryption Mode : untuk menentukan jenis enkripsi yang digunakan bisa di sesuaikan dengan kebutuhan, misal digunakan untuk pribadi, silahkan pilih AES, sedangkan jika digunakan untuk layanan hotspot free wifi bersifat umum, silahkan pakai TKIP/AES.
  15. WPA Key : Isi dengan password wifi sesuai keinginan anda.
  16. Enable WPS : Untuk memberikan kemanan password wifi, silahkan nonaktifkan WPS dengan cara pilih Disable.
  17. Selanjunya klik Save.

4. Selesai.

Demikian informasi yang bisa saya sampaikan tentang bagaimana cara setting dan mengganti password wifi modem indihome alcatel lucent I-240W-A.

Cara Setting Modem Indihome ZTE F609 Fiber Optic

Agustus 05, 2019 0
Sebelum melakukan setinggan Modem ZTE F609 sebaiknya Modem di Reset terlebih dahulu, hal ini di maksudkan agar semua setingan kembali ke default (setingan awal dari pabrik).

Cara Reset Modem ZTE F609 / F660.
Tekan tombol (lubang kecil yang ada di belakang Modem samping port USB) selama 3-5 detik dengan menggunakan benda tumpul (bulpoint) ataupun kayu dan Modem IndiHome dalam keadaan hidup.
Konfigurasi Modem IndiHome (Optical Network Terminal) ONT ZTE ZXHN F609 standar PT. Telkom (banyak fungsi yang tidak aktif sesuai dengan spesifikasi asli dari pabrikan ZTE karena firmware sudah di modifikasi).
  • ZTE ZXHN F609 berfungsi sebagai Internet Router.
  • Koneksi WAN ke BRAS (Broadband Remote Access Server) masih menggunakan DHCP.
  • Koneksi Internet memanfaatkan PPPoE (Point-to-Point Protocol over Ethernet).
  • IP Address LAN 192.168.1.124
  • ZTE ZXHN F609 juga berfungsi sebagai DHCP Server dengan alokasi IP Address untuk client 192.168.1.2 - 192.168.1.253
  • Port LAN1 dan LAN4 mendapatkan IP Address dari WAN.
  • Port LAN2 dan LAN3 mendapatkan IP Address dari ZTE ZXHN F609 DHCP Server.
  • WiFi client mendapatkan IP Address juga dari ZTE ZXHN F609 DHCP Server.
  • Access Point menggunakan SSID1 dengan Authentication Type WPAWPA2-PSK yang menggunakan WPA Encryption Algorithm AES.

Cara Setting Modem ZTE F609.
Sebelum melakukan setting ONT GPON ZTE ZXHN F609, pastikan ONT GPON dan jaringan fiber optik dalam kondisi baik dengan melihat kode lampu indikator menyala normal, seperti.
  • Lampu POWER hidup.
  • Lampu LOS hidup normal hijau / tidak berwarna merah.
  • Lampu PON hidup normal / tidak berkedip.
  • Lampu INTERNET hidup normal (tidak berkedip).
  • Lampu port LAN 3 hidup (jika modem yang terhubung dengan komputer).

Selanjutnya untuk bisa memulai setting modem, maka.
1. Hidupkan modem ZTE F609, tunggu hingga lampu indikator Power, LOS, PON, Internet menyala normal, atau jika ingin setting Modem ZTE F609 melalui Android maka terlebih dahulu anda harus mengaktifkan wifi terlebih dahulu dengan cara menekan tombol WLAN agar android dapat terhubung dengan modem indihome.

2. Kemudian hubungkan kabel Port LAN 3 Modem ke Komputer / Laptop menggunkan kabel jaringan LAN jenis Straight.
3. Buka browser, lalu ketikan IP Address Default ZTE F609, yaitu 192.168.1.1.
4. Ada 2 Username dan Password default yang dapat digunakan untuk login Modem ZTE F609, yaitu.
  • Username : admin, Password : admin.
  • Username : user, Password : user.

5. Selanjutnya anda akan di bawa masuk ke menu utama Modem ZTE F609, lalu silahkan untuk membuat koneksi internet baru dengan cara klik Network, kemudian klik WAN, lalu pilih WAN Connection, dan lakukan setingan sebagai berikut.
  1. Connection Name : Create WAN Connection
  2. Enable VLAN : Beri tanda check list.
  3. 802.1p : isi dengan 0.
  4. Type : Route.
  5. Service List : INTERNET_VoIP_TR069.
  6. Link Type : PPP.
  7. Username : Isi dengan Username yang diberikan oleh telkom IndiHome atau bisa di isi dengan nomor pelanggan indihome@telkom.net
  8. Password : Isi sesuai dengan Password yang diberikan oleh telkom IndiHome
  9. Authentication Type : Auto.
  10. Connection Tringger : Always On.
  11. IP Version : IPv4.
  12. PPP TransType : PPPoE.
  13. Enable NAT : Beri tanda check list.
  14. Kemudian yang terakhir, klik Create.
  15. 6. Selanjutnya anda harus melakukan setingan DHCP Server, setting DHCP ini berfungsi untuk memberikan kemudahan setiap perangkat komputer lain yang ingin terkoneksi dengan jaringan internet anda, sehingga anda tidak perlu repot untuk melakukan setingan IP Address, Subnet Mask, dan Gateway.

    Cara Setting DHCP Server Modem IndiHome ZTE ZXHN F609.
    1. Silahkan klik Network.
    2. Lalu pilih LAN.
    3. Kemudian klik DHCP Server.
    4. Selanjutnya pada Enable DHCP Server beri Check List.
    5. Tahap berikutnya klik Submit.
    6. 7. Selesai, dan untuk mengetahui berhasil atau tidaknya setingan ZTE F609, silahkan melakukan tes koneksi internet dengan cara browsing ataupun aktivitas internet yang lainnya.

      Penting.
      Beberapa masalah yang sering terjadi pada modem indihome ZTE F609 adalah terkadang koneksi internet sangat lambat seperti besar bandwidth tidak sesuai dengan paket data yang ada, dan untuk mengatasi koneksi internet lambat pada jaringan indihome, 

Cara Konfigurasi DNS pada Mikrotik Router - Mikrotik terbaru

Agustus 05, 2019 0
DNS atau Domain Name System berfungsi untuk memetakan nama domain dari situs tertentu ke dalam IP address. Begitu juga DNS yang ada pada mikrotik yang berfungsi agar komputer yang berada dalam jaringan tersebut bisa mengakses domain dari sebuah situs.seperti google.com, yahoo.com, facebook.com dan lain-lain. Akan tetapi perintah pada mikrotik versi 4 kebawah dan perintah pada mikrotik versi mikrotik 4, mikrotik 5, mikrotik 6 berbeda. Jika pada mikrotik v3 atau mikrotik v2 menggunakan perintah:

ip dns set primary-dns=xxx.xxx.xxx.xxx allow-remote-request=yes
ip dns set secondary-dns=xxx.xxx.xxx.xxx allow-remote-request=yes

maka pada mikrotik versi 4, mikrotik v5 dan mikrotik v6 adalah:

ip dns set servers=xxx.xxx.xxx.xxx1,xxx.xxx.xxx.xxx2 allow-remote-request=yes

xxx.xxx.xxx.xxx1 adalah primary-dns yang diberikan oleh ISP
xxx.xxx.xxx.xxx2 adalah secondary dns yang diberikan oleh ISP

allow-remote-request=yes berfungsi untuk menjadikan router mikrotik sebagai dns dns server juga sehingga pada saat anda setting dns di komputer client anda hanya cukup memasukan ip address router yang mengarah ke jaringan LAN.
Berikut adalah langkah-langkah setting dns pada mikrotik:

Untuk melihat hasilnya masukan perintah "ip dns print"








Semoga berhasil dan bermanfaat ...

PERALATAN JARINGAN KOMPUTER DAN FUNGSINYA

Agustus 05, 2019 0

Untuk memaksimalkan fungsi dan manfaat jaringan komputer, biasanya didukung dengan beberapa peralatan ataupun perangkat yang memadai. Mengingat betapa pentingnya peralatan jaringan komputer ini, maka dalam setiap jaringan komputer akan sangat diperlukan beberapa peralatan dasar agar dapat terbentuk yang namanya sebuah jaringan komputer.

Dengan demikian, sebuah jaringan komputer dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan harapan kita. Lantas, apa saja perangkat atau peralatan jaringan komputer yang biasanya dibutuhkan agar suatu jaringan komputer dapat saling terhubung? Tenang kawan, kita akan mempelajarinya lewat tulisan yang sederhana ini.

Macam-macam Peralatan Jaringan Komputer dan Fungsinya

Peralatan Jaringan Komputer dan Fungsinya
Gambar Peralatan Jaringan Komputer
Peralatan jaringan komputer yang akan kita butuhkan adalah sebagai berikut:

1. Perangkat keras (hardware) meliputi:

Komputer Server
Kompuer server merupakan komputer yang bertugas untuk melayani komputer client dalam sebuah jaringan. Biasanya komputer server menyediakan sistem operasi, aplikasi, database, koneksi, dan berbagai data yang siap diolah oleh komputer client.

Komputer Client
Merupakan komputer yang menerima pelayanan dari komputer server. Komputer client akan mengolah data yang telah disediakan oleh komputer server.

Kartu Jaringan atau NIC (Network Interface Card)
Fungsi utama dari NIC adalah membuat sebuah jembatan agar kompunukasi antar komputer dapat saling terjadi.

HUB (Konsentrator)
Hub merupakan sebuah perangkat keras yang berfungsi untuk menguatkan dan membagi sinyal jaringan kepada beberapa komputer dalam sebuah jaringan. Dengan menggunakan HUB, kabel dari komputer server dapat dibagi dan dihubungkan kepada beberapa komputer client.

Kabel & Konektor
Dalam sebuah jaringan, fungsi kabel pada umumnya adalah sebagai penghubung suatu komputer dengan komputer lainnya. Terdapat berbagai jenis kabel yang sering digunakan dalam sebuah jaringan komputer, antara lain: Twisted Pair Ethernet, Konektor RJ-11/RJ-45, Fiber Optic (FO), Kabel Koaksial, BNC Connector, dan lain-lain.

2. Dalam sebuah jaringan komputer juga terdapat suatu perangkat lunak atau software yang menjadi dasar dari sebuah jaringan komputer, yaitu:

Sistem Operasi (Operating System)
Untuk yang satu ini sudah tidak perlu dipermasalahkan lagi, sebab, hampir semua sistem operasi pada saat ini sudah dapat digunakan untuk membentuk suatu jaringan komputer. Pada umunya Sistem operasi yang sering digunakan untuk membuat jaringan komputer adalah Windows, Linux, dan Ubuntu.

Semuanya pasti memiliki kekurangan dan keunggulan masing-masing, jadi sudah menjadi hak kita untuk menentukan sistem operasi mana yang akan kita pilih untuk membuat sebuah jaringan komputer.

Driver
Driver ini merupakan sebuah program yang memiliki keterkaitan atau bisa disebut juga sepaket dengan perangkat yang akan diletakkan alam sebuah komputer. Misalnya saat kita akan memasang perangkat tambahan berupa Router, apabila komputer kita tidak mengenali Router yang kita pasang, maka sudah pasti kita memerlukan driver tambahan untuk menginstalnya.

Bagaimana kawan? Yang sudah teruraikan di atas merupakan sebuah perangkat atau alat dasar yang diperlukan untuk membentuk sebuah peralatan jaringan komputer. Memang, apa yang terurai di atas hanyalah sebuah perangkat yang menjadi dasar apabila kita ingin membentuk suatu jaringan komputer.

Apabila kita menginginkan perangkat lain yang kita anggap dapat menambah performa jaringan komputer kita, maka kita berhak menambahkan perangkat yang kita inginkan. Semoga bermanfaat. 

Pengertian Kabel UTP & Kelebihan dan Kekurangannya

November 05, 2018 0
 penjelasan lengkap mengenai pengertian kabel jaringan UTP akan dikupas tuntas, termasuk diantaranya juga dijabarkan bagaimana karakteristik dari kabel UTP sendiri, serta fungsi dan tipe kabel UTP yang kerap digunakan dalam jaringan komputer pada umumnya.

Sebagai pelengkap, juga dijelaskan apa saja sih kelebihan dan kekurangan kabel jaringan UTP ? Pasalnya komponen penting yang masuk dalam jajaran macam-macam perangkat keras jaringan komputer satu ini memang sangat populer, terutama di kalangan pengguna jaringan LAN (Local Area Network).

PENGERTIAN KABEL JARINGAN UTP

Istilah UTP merupakan singkatan dari ‘Unshielded Twisted Pair‘, yang merujuk sebagai bagian dari berbagai jenis kabel jaringan Twisted Pair yang terdiri dari beberapa tipe yaitu UTP (Unshielded Twisted Pair), FTP (Foiled Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair).

Jika diartikan secara harfiah, pengertian kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dapat diurai sebagai berikut :

  • Unshielded = tidak memiliki pelindung berupa lapisan alumunium foil sehingga rentan terhadap gangguan interferensi elektromagnetik.
  • Twisted Pair = kabel pasangan berpilin atau berbelit.
Dari dua istilah di atas, jika digabung maka pengertian kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) dapat didefinisikan sebagai berikut :

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah kabel pasangan berpilin atau berbelit yang tidak memiliki pelindung berupa lapisan alumunium foil sehingga rentan terhadap gangguan interferensi elektromagnetik.

Sementara jika diartikan menurut fungsinya sebagai salah satu komponen wajib dalam perangkat keras jaringan komputer, pengertian kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yaitu :

Kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah suatu jenis kabel yang diperuntukkan sebagai media transmisi terarah (guieded/wireline) guna kepentingan perpindahan arus data dalam dunia jaringan komputer.

KARAKTERISTIK KABEL JARINGAN UTP


Karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) yakni bagian dalamnya terdiri dari 2 kawat tembaga yang dibagi menjadi 8 dawai lalu dikelompokkan lagi menjadi 4 pasang (pair). Tiap-tiap dawai atau pair-nya tersebut dipilin (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola berbentuk spiral, serta dilapisi oleh insulator yang dirancang dengan beraneka ragam warna.
Struktur Komponen Dasar Kabel UTP
Struktur Komponen Dasar Kabel UTP
Untuk lebih jelasnya, karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) dapat dijelaskan dengan menggunakan gambar sederhana di atas. Dari gambar tersebut dapat dilihat jika kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) terdiri dari :

Kawat Tembaga

Kawat tembaga yang terletak di tengah-tengah ini berfungsi sebagai media konduktor listrik.

Insulator

Tiap-tiap kawat tembaga dilapisi oleh insulator yang memiliki warna berbeda, dimana fungsi lapisan yang satu ini adalah untuk melindungi kawat tembaga agar tidak bersentuhan langsung dengan kawat tembaga lainnya saat dipilin.

Cable Jacket

Di bagian paling luar, terdapat cable jacket yang berfungsi sebagai pelindung kabel UTP itu sendiri terhadap gangguan dari luar.

Selain tiga komponen di atas, karakteristik kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) secara umum dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
  • Bagian dalam kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terdiri dari dua kawat tembaga yang dibagi menjadi 4 pasang (pair), lalu dipilin menjadi satu.
  • Tiap-tiap pair atau dawai kawat tembaga dilapisi insulator yang memiliki warna-warna unik.
  • Kecepatan dan keluaran transmisi mencapai 10 – 100 Mbps.
  • Panjang Kabel maksimal yang diizinkan yaitu 100 meter (pendek).
  • Biaya rata-rata per node murah.
  • Tegangan Kabel 150 ohm.
  • Kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) hanya bisa menangani satu kanal data (yang bekerja pada baseband).
  • Instalasi jaringan komputer menggunakan kabel Twisted Pair membutuhkan sebuah hub untuk membangun sebuah LAN yang baik.
  • Media dan ukuran konektor kecil.
  • Konektor kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) menggunakan konektor RJ-45 untuk koneksinya.
  • Pemeliharaan kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terkenal mudah.
  • Kerusakan yang terjadi pada salah satu saluran kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) tidak akan mengganggu jaringan secara keseluruhan.


FUNGSI KABEL JARINGAN UTP (Unshielded Twisted Pair)

Dilihat dari pengertian dan karakteristiknya, sudah jelas kalau fungsi kabel UTP yang utama adalah sebagai media penghubung untuk menghantarkan data digital dari satu perangkat ke perangkat lainnya.

Sementara jika dikaitkan dengan perannya sebagai perangkat keras jaringan komputer, fungsi kabel jaringan UTP adalah sebagai media pendukung demi terciptanya sebuah jaringan LAN (Local Area Network) yang baik dan sempurna, dimana kabel jaringan UTP adalah komponen penting yang menghubungkan komputer ke bebeberapa perangkat jaringan seperti Hub atau Switch agar membentuk sebuah koneksi atau hubungan.

Fungsi kabel jaringan UTP telah dirasakan oleh banyak orang karena pengaplikasiannya memang sangat baik untuk digunakan sebagai kabel jaringan komputer. Beberapa tempat yang sudah memanfaatkan fungsi kabel jaringan UTP diantaranya yaitu perumahan, perkantoran dan beberapa perusahaan kecil.

TIPE KABEL JARINGAN UTP


Urutan-Warna-Kabel-UTP-Tipe-Straight-dan-Crossover
Urutan Warna Kabel UTP Tipe Straight dan Crossover
Dalam pengaplikasiannya ke sebuah jaringan, instalasi kabel UTP biasanya harus memenuhi kaidah-kaidah tertentu dimana tipe kabel UTP yang umum saat ini terdiri dari 2 jenis yaitu Straight-Through dan Crossover. Berikut penjelasan singkatnya beserta apa saja perbedaan antara kabel Straight-Throught dan kabel Crossover :

Kabel Straight-Through


Pada tipe kabel UTP yang satu ini, ujung kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama sesuai dengan standart EIA/TIA, misalnya : model 568A ke model 568A dan model 568B ke model 568B.

Adapun fungsi kabel Straight-Through yaitu :

  1. Menghubungkan komputer ke port biasa di Switch.
  2. Menghubungkan komputer ke port LAN modem cable/DSL
  3. Menghubungkan port WAN router ke port LAN modem cable/DSL.
  4. Menghubungkan port LAN router ke port uplink di Switch.
  5. Menghubungkan 2 HUB/Switch dengan salah satu HUB/Switch menggunakan port uplink dan yang lainnya menggunakan port biasa.
Pada kabel Straight-Through, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya. Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel Straight-Through ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada Switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan 6.

Urutan kabel Straight-Through terdiri dari 2 macam yaitu :


1. Kabel Straight-Through Model 568A


Urutan pemasangan kabel UTP untuk model yang satu ini umumnya mengikuti aturan standar international dari Electronic Industries Alliance (EIA) dan Telecommunication Industry Association (TIA) sebagai berikut (Diurutkan mulai dari Pin 1 hingga Pin 8) :

Urutan ke 1 : Putih Hijau
Urutan ke 2 : Hijau
Urutan ke 3 : Putih Orange
Urutan ke 4 : Biru
Urutan ke 5 : Putih Biru
Urutan ke 6 : Orange
Urutan ke 7 : Putih Coklat
Urutan ke 8 : Coklat

2. Kabel Straight-Through Model 568B


Urutan pemasangan kabel UTP untuk model yang satu ini juga mengikuti aturan standar international dari Electronic Industries Alliance (EIA) dan Telecommunication Industry Association (TIA) sebagai berikut (Diurutkan mulai dari Pin 1 hingga Pin 8) :

Urutan ke 1 : Putih Orange
Urutan ke 2 : Orange
Urutan ke 3 : Putih Hijau
Urutan ke 4 : Biru
Urutan ke 5 : Putih Biru
Urutan ke 6 : Hijau
Urutan ke 7 : Putih Coklat
Urutan ke 8 : Coklat

Kabel Crossover

Pada tipe kabel UTP yang satu ini, ujung kabel yang satu menggunakan urutan standart EIA/TIA untuk model 568A, sementara ujungnya yang satu nya lagi menggunakan urutan kabel TIS/EIA untuk model 568B. Dengan begitu maka bisa disimpulkan bahwa urutan kabel Crossover adalah gabungan dari kedua macam kabel Straight-Through yang terdiri dari model 568A dan 568B.

Pada kabel Crossover, pin 1 dan 2 di ujung A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, pin 1 dan 2 saling terhubung secara berseberangan dengan pin 3 dan 6.

Adapun fungsi kabel Crossover yaitu :

  1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung.
  2. Menghubungkan 2 buah HUB / Switch menggunakan port biasa diantara kedua HUB / Switch.
  3. Menghubungkan komputer ke port uplink Switch.
  4. Menghubungkan port LAN router ke port biasa di HUB/Switch.

KELEBIHAN & KEKURANGAN KABEL JARINGAN UTP

Jika dibandingkan dengan beberapa kabel jaringan komputer lainnya seperti kabel Coaxial ataupun Fiber Optic, tentunya kabel jaringan UTP memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari kabel jaringan UTP, berikut ini kami jabarkan beberapa diantaranya :

Kelebihan Kabel Jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) :

  • Harga kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terbilang murah dibandingkan kabel jaringan lainnya.
  • Instalasi atau pemasangan kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terbilang mudah.
  • Pemeliharaan kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) terkenal mudah.
  • Ukuran konektor dan kabel jaringan UTP relatif kecil (diameter = 0,43 cm) sehingga terbilang fleksibel dan mempermudah dalam membuat saluran kabel.
  • Kerusakan yang terjadi pada salah satu saluran kabel jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) tidak akan mengganggu jaringan secara keseluruhan.

Kekurangan Kabel Jaringan UTP (Unshielded Twisted Pair) :

  • Kabel jaringan UTP rentan terhadap efek interferensi elektromagnetic yang berasal dari media atau perangkat lain.
  • Jarak jangkauan kabel jaringan UTP hanya 100 meter sehingga sangat terbatas dan kalah jika dibandingkan dengan kabel jaringan jenis Coaxial (500 meter).
  • Adanya kemungkinan dapat dengan mudah disadap.
  • Beberapa kalangan banyak yang mengeluhkan transmisi data dari kabel jaringan UTP cenderung lambat.
  • Diperlukan perangkat tambahan berupa pipa plastik atau pipa alumunium dalam instalasinya demi memaksimalkan fungsi kabel jaringan UTP.

Demikianlah Pengertian Kabel Jaringan UTP & Kelebihan dan Kekurangannya, dalam artikel selanjutnya kami juga menjelaskan tentang saudara kabel UTP yang juga masuk dalam kategori kabel Twisted Pair yakni kabel STP (Shielded Twisted Pair)